Kemajuanrakyat.co.id – Taksi mobil listrik Xanh SM asal vietnam, kini resmi beroperasi di Jakarta.

Kehadiran taksi mobil listrik Xanh SM ini membawa angin segar bagi dunia transportasi yang ramah lingkungan.

Xanh SM menggunakan mobil listrik VinFash VF e34 dengan ciri khas berwarna biru kehijauan cukup tampil mencolok dijalanan Jakarta.

Didalam laman resminya, dikutip Selasa (17/12/2024), Xanh SM menyatakan bahwa mereka merupakan satu-satunya armada taksi berbasis listrik 100 persen terbaru di Indonesia.

Kehadiran taksi mobil listrik Xanh SM ini diharapkan dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bersih serta mendukung gerakan revolusi hijau yang kini tengah digaungkan di seluruh dunia.

Disampaikan bahwa dalam rangka menyambut peluncuran pertamanya, Xanh SM memberikan promo menarik berupa perjalanan gratis dengan tarif maksimal Rp120.000 untuk dua perjalanan setiap harinya yang berlaku sejak tanggal 10 hingga tanggal 17 Desember 2024.

Baca juga; George Sugama Halim, Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawan Ditangkap

Selain menarik perhatian masyarakat Jakarta, Xanh SM juga ingin memperkenalkan konsep taksi mobil listrik sebagai transformasi modern yang ramah lingkungan.

Diketahui bahwa Xanh SM merupakan anak perusahaan dari produsen mobil listrik ternama yaitu VinFast yang berada dibawah naungan Vingroup.

Perusahaan Vingroup terlahir dari gagasan Pham Nhat Vuong yang merupakan pimpinan Vingroup dimana pada 6 Maret 2023 telah meluncurkan perusahaan penyewaan kendaraan ramah lingkungan bernama Green and Smart Mobility (GSM).

Sejak saat itu juga GSM berkembang pesat di Vietnam dan kita coba untuk merambah ke pasar Indonesia.

Hal ini menandakan bahwa perusahaan ini cukup ambisius untuk menjadi pioner transportasi berkelanjutan.

Tidak sampai disitu saja, selain fakus pada Vietnam dan Indonesia, VinFast juga telah mengembangkan sayap bisnisnya ke Amerika Serikat dan berencana berekspansi ke berbagai negara lainnya seperti India, Malaysia, Timur Tengah, Afrika, Amerika Latin, dan Eropa.

Xanh SM juga menawarkan lowongan kerja sebagai mitra driver dengan menawarkan pendapatan hingga Rp 8 juta per bulannya bagi para driver.

Tentu tidak hanya itu saja, Xanh SM juga menawarkan asuransi sosial, asuransi kesehatan, asuransi pengangguran hingga komisi 25% dari total pendapatan.

Disisi lain, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi buka suara soal kehadiran taksi online asal Vietnam.

Saat dikonvirmasi, Dudy menyebutkan pihaknya akan melakukan pendalaman terlebih dahulu.

“Saya nanti coba dalami ya, nanti saya sampaikan kalau memang ada penjelasan mengenai perihal tersebut,” kata Dudy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2024).

Kemajuanrakyat.co.id – Elon Musk mencatat rekor sebagai orang pertama di dunia dengan kekayaan bersih mencapai US$400 miliar atau setara dengan Rp6.370 triliun.

Menurut laporan dari Bloomberg pada selasa (10/12), kekayaan CEO Tesla dan SpaceX itu melonjak drastis setelah valuasi SpaceX meroket menjadi sekitar US$350 miliar.

Lonjakan kekayaan Elon Musk tentunya juga didorong oleh kenaikan signifikan saham Tesla yang ditutup pada rekor tertinggi sebesar US$ 424,77 pada rabu (11/12).

Saham produsen mobil listrik itu melonjak sekitar 65% sejak pemilu AS 2024, menyusul optimisme investor mengenai pengaruh Musk didalam pemerintahan Presiden terpilih Donald Trump akan membawa deregulasi yang menguntungkan sektor bisnis.

Selain itu, diketahui Musk memiliki saham di xAI yaitu perusahaan kecerdasan buatan miliknya bernilai sekitar $25 miliar.

Baca juga; Firli Bahuri Masih Melenggang Bebas, Polri Sudah Punya Kortastipidkor

Musk tentunya memiliki saham lain di seperti di X yang awalnya adalah Twitter dan Boring Company.

Akhir-akhir ini Musk juga dikabarkan akan bekerjasama dengan Vivek Ramaswamy untuk memimpin “Department of Government Efficiency” (DOGE) sebuah inisiatif baru dari pemerintahan Trump.

Diketahui juga sumber kekayaan Elon Musk naik secara siknifikan sejak pemilihan Presiden Amerika Serikat pada 5 November lalu.

Musk pada saat itu diketahui memberikan dukungan secara terang-terangan, ini juga memberikan sentimen positif kepada Musk.

Pemegang saham Tesla percaya atas keputusan Musk untuk menghabiskan jutaan dolar untuk pencalonan Trump akan menuai keuntungan melalui kebijakan federal yang dapat membantu Musk.

Musk juga disebut-sebut akan menjadi Triliuner pertama di dunia. Triliuner merupakan julukan untuk seseorang yang memiliki jumlah kekayaan setidaknya setara dengan 1 triliun dollar AS atau sekitar Rp 15.945 triliun.

Prediksi ini di sampaikan dalam laporan bertajuk “The 2024 Trilion Dollar Club” dari Informa Connect Academy, sebuah perusahaan yang melacak kekayaan figur/perusahaan global.

Menurut temuan dari Informa Connect Academy, kekayaan Musk tumbuh di rata-rata 110% pertahunnya.

Maka, jika kekayaannya terus tumbuh pada nilai yang sama, maka Musk bisa mencapai status triliuner pertama di dunia dalam tiga tahun kedepan atau pada 2027.

Elon Musk tentunya akan bersaing dengan beberapa miliarder lain untuk memperebutkan gelar triliuner pertama di dunia. Mereka antara lain adalah Gautam Adani miliarder India dengan total kekayaan sebesar US$81,2 miliar atau berkisar Rp1.247 triliun.

CEO perusahaan teknologi NVIDIA Jensen Huang, yang diprediksi mencapai status triliuner tercepat ketiga. Ia memiliki harta kekayaan sebesar US$ 77 miliar pada 2024 dan diprediksi menjadi triliuner pada 2028.

Lebih menariknya pada peringkat keempat ada nama orang Indonesia. Ia adalah Prajogo Pangestu yang tercatat memiliki harta kekayaan bersih US$43,4 miliar atau sekitar Rp 671 triliun pada 2024.

Sedangkan di posisi ke lima di duduki oleh raja fashion asal Paris yaitu Bernard Arnult & Family, yang di prediksi menjadi triliuner pada 2030 mendatang.

Kemajuanrakyat.co.id – Nama seorang Jhony Saputra kembali menjadi sorotan publik. Bukan hanya karena ia anak dari seorang crazy rich Kalimantan Selatan, Haji Isam namun karena kesuksesannya di usia muda.

Diketahui saat ini Jhony Saputra baru berusia 23 tahun. Jhony dipercaya telah menduduki posisi Komisaris Utama di PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JAR), perusahaan perkebunan sawit milik sang ayah yang telah IPO.

Jhony memang bukan orang sembarangan, dia merupakan putra dari Samsudin Andi Arsyad alias Haji Isam, seorang pengusaha sukses dengan sebutan crazy rich Kalimantan Selatan.

Jhony lahir pada tahun 2000 dengan pendidikan terakhirnya adalah tamatan SMA Al Azhar, Jakarta Selatan, ditahun 2018.

Selain di PT JAR, Jhony juga menduduki posisi penting di PT Araya Agro Lestari, PT Citra Agro Raya, PT Surya Mega Adiperkasa, hingga PT Modal Harapan Bangsa.

Selain sebagai anak dari crazy rich perkebunan sawit, Jhony juga dikenal sebagai anak dari seorang pebisnis batu bara di Kalimantan Selatan.

Tidak hanya Jhony, saudaranya Liana Saputri juga memiliki sahan besar di PGUN. Saham keduanya ini diketahui menjadi kepemilikan langsung yang besar.

Baca juga; Effendi Simbolon, Dipecat PDIP Kareng Dukung Ridwan Kamil dan Condong ke Prabowo

Liana Saputri diberikan kepercayaan menjadi Komisaris Utama PGUN. Apabila dihitung maka total kekayaan Jhony Saputra dan saudaranya dari kepemilikan saham di PGUN tersebut dapat mencapai Rp 5,08 triliun.

Diketahui bahwa penawaran perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), PGUN ditawarkan harga Rp115 dan mengumpulkan dana publik Rp103,50 miliar. Lalu, nama Haji Isam tak muncul dalam IPO melainkan nama anaknya.

Selain bisnis perkebunan kelapa sawit dan batu bara, Haji Isam juga memiliki perusahaan perkapalan bernama Jhonlin Marine and Shipping dan Jhonlin Air Transport. Ia bahkan diketahui turut mendirikan usaha rental atau sewa pesat jet pribadi.

Ada pula perusahaan biodiesel dan minyak sawit PT Jhonlin Agro hingga pabrik gula dan perkebunan tebu PT Prima Alam Gemilang. Di sisi lain, Haji Isam merupakan keponakan dari Gubernur Kalsel saat ini, Sahbirin Noor.

Nama Jhony juga sempat dikaitkan dengan penyanyi Brisia Jodie. Jebolan Indonesia Idol itu pernah menceritakan kisah asmaranya dengan seorang pria yang bukan dari kalangan artis, anak dari crazy rich Kalimantan.

Brisia menceritakan bertemu lelaki tersebut di sebuah klub di Bali. Ayah dari pria tersebut, yang merupakan seorang konglomerat, bahkan sampai menghampiri sang ibunda untuk meminta nomor teleponnya dan memberikan uang segepok kepada Brisia Jodie.

Dikabarkan hubungan mereka kandas karena sang kekasih meminta agar Brisia Jodie untuk berhenti bernyanyi.

Cerita inilah yang membuat warganet mengaitkan sosok mantan kekasih Brisia Jodie dengan Jhony Saputra.