Connect with us

Selebriti

Reza Artamevia Dilaporkan Atas Kasus Penipuan Berlian Palsu

Published

on

Kemajuanrakyat.co.id – Reza Artamevia dilaporkan atas dugaan penipuan dalam bisnis berlian usai disebut memberikan berlian synthetic (sintetis) sebagai jaminan.

Reza Artamevia Dilaporkan Atas Kasus Penipuan Berlian Palsu
Reza Artamevia memenuhi panggilan Polda Metro Jaya

Polda Metro Jaya pun ikut membenarkan adanya laporan terhadap penyanyi tersebut. “Ya benar, terlapor adalah saudari RA Reza Artamevia dan saudari RD,” kata kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Sabtu (16/11/2024).

Atas dasar itu, Reza pun memenuhi panggilan polisi dan menjelaskan dugaan penipuan yang melibatkannya. Adapun berikut kronologi ibunda Aaliyah Massaid yang dianggap menipu dalam bisnis berlian yang dijalannya tersebut.

Kronologi Reza Artamevia Diduga Lakukan Penipuan Bisnis Berlian

Kasus tersebut berawal dari Reza dan RD yang mengajak pelapor IM untuk berinvestasi dalam bisnis berlian.

Lalu diketahui keduanya menjanjikan keuntungan yang menggiurkan hingga bisa mencapai 1M hingga membuat IM tertarik dengan tawaran yang disebutkan.

IM kemudian menyerahkan uang secara bertahap kepada Reza dan RD dengan total nilai Rp18,5 miliar. Sebagai jaminan, Reza pun memberikan sembilan berlian kepada IM. Namun berlian itu dianggap diamond sentetis.

Reza Artamevia Dilaporkan Atas Kasus Penipuan Berlian Palsu
IM dan juga kuasa hukumnya melaporkan Reza atas bisnis berlian

Baca juga; Kampus UNPAR Bandung Terima Teror Bom dari Jamaah Ansharut Daulah

Tidak hanya itu, Reza juga menjanjikan akan mengembalikan uang sekaligus keuntungan sebesar Rp 21,3 miliar kepada IM. Namun, janji ini tidak pernah terpenuhi hingga membuat IM melayangkan somasi setelah mengetahui berlian tersebut tidak asli.

IM meminta agar uang kembali sebesar Rp 18,5 miliar, namun hingga kini para terlapor belum memenuhinya. Reza dan RD lantas dilaporkan ke polisi atas kasus dugaan penipuan hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Pipit selaku juru bicara IM menjelaskan sayangnya saat pembelian batu pertama dan kedua, IM tidak melakukan pemeriksaan keaslian berlian dari penyanyi 49 tahun itu di labolatorium. Hal ini karena IM mengaku telah percaya kepada Reza.

Namun IM sendiri pernah memeriksa keaslian berlian tersebut ke toko berlian dan hasilnya tidak terbukti sistetis. “Itu store memang jual diamond gitu loh dan ternyata kalau kita mau cek lebih dalam lagi ya itu harus di lab,” papar juru bicara IM, Priscilla.

Setelah tiga kali pembelian berlian dari Reza, sebanyak sembilan batu senilai Rp18,5 miliar, IM baru memeriksakan keasliannya di labolatorium. Ternyata hasilnya menunjukan berlian Reza sintetik.

Disisi lain diketahui bahwa Reza sudah lama bermasalah dengan IM. Reza juga menyebutkan bahwa dirinya terlebih dahulu mengadukan IM ke Bareskrim Mabes Polri, tepatnya pada 6 November 2024 silam.

Lebih lanjut, Reza mengatakan bahwa pemeriksaan atas laporannya sebagai korban dilakukan pekan depan, yakni Selasa (19/11/2024). Namun, hal ini dipercepat karena kuasa hukumnya tak bisa hadir pada hari itu.

Continue Reading

Selebriti

Ridwan Kamil Siap Tes DNA, Terima Tantangan Lisa Mariana

Published

on

Ridwan Kamil Siap Tes DNA, Terima Tantangan Lisa Mariana

Kemajuanrakyat.co.id – Ridwan Kamil menjawab tantangan yang dilayangkan oleh Lisa Mariana dimana Ridwan Kamil siap tes DNA terkait klaim memiliki anak dari hubungannya dengan Lisa Mariana.

Melalui kuasa hukumnya, Muslim Butar Butar, Ridwan Kamil siap tes DNA asalkan tes tersebut permintaan dari penyidik atau pengadilan terkait proses hukum yang mungkin akan ditempuh.

“Kapanpun Pak RK (Ridwan Kamil) siap melakukan tes DNA,” kata Kuasa Hukum Ridwan Kamil, Muslim Butar Butar, Jakarta, Jumat (4/4/2025).

Menurutnya tes DNA bukan sekedar tuntutan sepihak, melainkan harus berdasarkan perintah pengadilan.

“Tes DNA seyogianya melalui putusan pengadilan, namun jika kedua pihak bersepakat tanpa pengadilan ini menit ini detik pun siap melalui permohonan ke DVI Mabes Polri,” sambungnya.

Ridwan Kamil Siap Tes DNA, Terima Tantangan Lisa Mariana1
Pengacara Ridwan Kamil, Muslim Butar Butar menyampaikan RK siap untuk tes DNA

Baca juga; Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Resmi Dimakzulkan MK

Ridwan Kamil Siap Tes DNA, Dapat Warisan Jika Hasil Tes Terbukti

Anak Lisa Marisa bisa mendapatkan warisan jika hasil tes DNA terbukti anak tersebut darah daging Ridwan Kamil.

Hal ini sebagaimana yang dijelaskan oleh pengacara kondang Hotman Paris.

“Pagi ini pencerahan hukum adalah tes DNA dalam hubungan perselingkuhan, apa ruginya bagi laki-laki yang sudah beristri?” ujar Hotman Paris melalui akun Instagramnya.

“Kalau terbukti sel darahnya sama dengan bapak, salah satu kerugian yang paling besar adalah anak tersebut berhak atas warisan,” jelas Hotman Paris.

“Menurut putusan Mahkamah Konstitusi, membuat keputusan anak yang lahir dari hubungan perselingkuhan berhak dapat warisan jika terbukti dari tes DNA anak tersebut adalah dari si laki tersebut,” tambahnya.

Tak hanya soal nafkah, namun warisan harus dibagi dengan anak hasil perselingkuhan atau diluar pernikahan.

“Yang rugi siapa? istri sah rugi, anak sah rugi karena warisan harus dibagi,” Hotman Paris.

Selain itu, Hotman juga menyarankan kepada para pejabat dan pengusaha agar selalu memiliki pengacara yang berpengalaman.

Agar kasus serupa bisa dihadapi dengan langkah-langkah hukum yang sesuai.

“Makanya kalau kau pejabat atau pengusaha, selalulah punya pengacara yang bisa membisikan kami tentang semua stategi hukum tentang langkah-langkah berikutnya.”

Continue Reading

Selebriti

Nikita Mirzani Ditahan 20 Hari Kedepan Kasus Pemerasan

Published

on

Nikita Mirzani Ditahan 20 Hari Kedepan Kasus Pemerasan

Kemajuanrakyat.co.id – Artis Nikita Mirzani ditahan penyidik Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya pada Selasa (4/3/2025).

Ia ditahan terkait dengan kasus pemerasan, pengancaman, serta tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Proses penahanan Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra, dikonfirmasi oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

Nikita Mirzani ditahan beserta dengan Mail Syahputra selama 20 hari kedepan terkait kasus dugaan pemerasan terhadap Reza Gladys.

Penahanan ini dilakukan berdasarkan alat bukti yang kuat, termasuk bukti transfer, rekaman percakapan, dan dokumen terkait pemerasan, ujar Kombes Pol Ade Syam Indradi.

Berdasarkan pantauan, Nikita bersama asistennya keluar dari Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya dengan menggunakan rompi tahanan berwarna oranye.

Dia tampak berjalan seperti model sambil melempar senyum dan kiss bye kepada awak media yang sudah menunggu.

Tak ada yang disampaikan oleh Nikita Mirzani saat dirinya keluar dari Gedung Ditreskrimum.

Nikita Mirzani Ditahan 20 Hari Kedepan Kasus Pemerasan
Terlihat Nikita Mirzani dan asistennya selesai diperiksa di Polda Metro Jaya

Baca juga; Banjir Bekasi Terparah Hingga Kawasan Elit Terendam

Awal Kasus Mengakibatkan Nikita Mirzani Ditahan

Kasus dugaan pemerasan yang melibatkan artis Nikita Mirzani terhadap pengusaha Reza Gladys telah menjadi perhatian publik sejak pertengahan 2024.

Kasus ini bermula dari ulasan negatif Nikita Mirzani terhadap produk skincare milik Reza Gladys yang kemudian berujung pada laporan ke Polda Metro Jaya pada 3 Desember 2024.

Reza Gladys mengaku menjadi korban pemerasan oleh Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra, dengan total nilai mencapai Rp 5 miliar.

Pada 13 November 2024, korban mencoba menghubungi terlapor melalui asistennya, melalui WhatsApp dengan niat bersilaturahmi.

Namun respon yang diterima justru berisi ancaman dan pemerasan sebagai imbalan untuk tutup mulut jika silahturami tersebut tidak menghasilkan uang.

Karena korban merasa takut dan terancam, maka pada 14 November 2024, korban melakukan transfer sebesar Rp 2 miliar ke sebuah nomor rekening tertentu.

Kemudian pada 15 November 2024, atas arahan terlapor, korban memberikan uang tunai sebesar Rp 2 miliar.

Anak Nikita Ajukan Penangguhan Penahanan

Laura Meizani Mawardi atau Lolly, menulis surat yang ditujukan kepada polisi dimana Lolly meminta penangguhan penahanan ibunya.

Surat tersebut diunggah Nikita Mirzani melalui media sosial Instagram miliknya dimana surat tersebut ditujukan untuk Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya.

Surat tersebut berisi perihal permohonan untuk tidak dilakukan penahanan terhadap Nikita Mirzani. Lolly meminta Nikita tidak ditahan karena single parent yang harus membiayai ketiga anaknya.

Continue Reading

Selebriti

Fiersa Besari Bagian dari Pendaki Puncak Carstensz, 2 Orang Meninggal

Published

on

Fiersa Besari Bagian dari Pendaki Puncak Carstensz, 2 Orang Meninggal

Kemajuanrakyat.co.id – Musisi Fiersa Besari dikabarkan ada di dalam rombongan pendaki Puncak Carstensz Pyramid di Kabupaten Mimika Papua Tengah.

Didalam rombongan pendaki tersebut ada dua anggota pendaki meninggal dunia karena hipotermia, yakni Elsa Laksono dan Lilie Wijayanti.

Pelantun Celengan Rindu tersebut sempat diketahui mengunggah emoji patah hati dalam Instagram Story pribadinya, Minggu (2/3/2025).

Elsa Laksono dan Lilie WIjayanti Poegiono, meninggal dunia pada 1 Maret 2025. Diketahui bahwa kedua pendaki tersebut berasal dari Jakarta dan Bandung.

Dalam ekspedisi tersebut, terdapat 10 pendaki lainnya, termasuk juga Fiersa Besari.

Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman memberikan penegasan soal kondisi Fiersa Besari.

Fiersa Besari Bagian dari Pendaki Puncak Carstensz, 2 Orang Meninggal
Fiersa Besari termasuk didalam rombongan Elsa Laksono dan Lilie Wijayanti yang meninggal dunia

Baca juga; Kasus Korupsi Pertamina, Ahok Siap Dipanggil Kejagung

“Untuk kondisi Fiersa dalam kondisi sehat dan sudah berada di hotel,” kata AKBP Billy Hildiario Budiman dalam pesan singkatnya, Minggu (2/3/2025).

Namun, belum ada informasi kapan pendaki selamat akan pulang ke daerah masing-masing. “Belum ada konfirmasi dari pihak tropic carstensz,” ucapnya.

Penulis dan penyanyi itu berada dalam sepuluh pendaki Carstenz Pyramid. Dari sepuluh orang pendaki, ada tujuh orang warga negara Indonesia dan tiga orang warga negara asing yang dikawal lima orang guide.

Dua pendaki yang meninggal dunia diketahui mengalami gejala AMS (Acute Mountain Sickness) pada saat turun dari puncak pada 1 Maret 2025 sekitar pukul 02.07 WIT.

Sementara itu, dua pendaki atas nama Indira Alaika dan Saroni terkena gejala Acute Mountai Sickness (AMS) dari Puncak Cartenz Tembagapura.

Mereka mulai terkena gejala AMS pada hari Jumat pada 28 Februari 2025 diarea bawah Puncak Cartenz Tembagapura, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika dalam perjalanan turun dari puncak.

Untuk Jenazah Elsa Laksono berhasil dievakuasi menuju Timika dan disemayamkan di RSUD Kabupaten Mimika.

Sedangkan untuk jenazah Lilie Wijayanti Poegiono saat ini masih berada di area gunung Carstenz Pyramid.

Dalam keterangan polisi, pukul 09.40 WIT posisi jenazah masih berada dibawah teras satu Carstenz Pyramid.

“Proses evakuasi juga berjalan dengan lancar,” tegas AKBP Billyandha Hildiario Budiman.

Continue Reading

Trending